Rabu, 30 September 2015

Modus ada anak yang sedang terkena razia, Oknum polisi berhasil memeras seorang ibu di Bangil

Isi SMS penipuan
Bangil-dengan modus anak dari seorang ibu di Bangil yang sedang terkena razia polisi, oknum polisi yang mengaku bernama Angga Ardiansyah berhasil memeras sejumlah uang dari seorang ibu Selasa (29/09) sekitar pukul 02.00 WIB. Oknum polisi itu menelpon ke Zaenab, seorang ibu dari Bangil yang menjadi korban penipuan.
Isi pembicaran ditelpon tersebut dari nomer telepon 081336449636 awalnya ada suara anak remaja yang mirip dengan suara anak dari Ibu Zaenab “ Ibu, Saya kenak Razia Polisi “ kemudian Oknum polisi tersebut memotong pembicaran “ ini bicara dengan siapa ? ini dengan ibu siapa ? ini begini bu, anak ibu terkena razia ketika kami patroli dijalan, karena kami melihat ada yang mencurigakan kami kemudian mengejar anak ibu dengan temannya dan diketahui membawa obat terlarang. Sekarang ibu tenang, sekarang ibu pilih jalan hukum atau jalan kekeluargaan ?, jika memilih cara kekeluargaan ibu sekarang keluar dari kamar ibu tulis dikertas rekening kami dengan nomer rekening BRI 531101020370,  hp jangan dimatikan ibu dalam pantauan kami” kata Zaenab.
Menurut Zaenab, dalam pembicaraan ditelponnya diminta mentransfer sejumlah uang  jutaan rupiah untuk membebaskan anaknya yang sedang terkena razia dan diketahui membawa obat terlarang. Oknum polisi ini berbicara “ bapak jangan dibangunkan jika sudah selesai semua anak ibu kami pulangkan“ imbuhnya. Setelah itu ibu Zaenab pergi ke ATM disalah satu Minimarket dan mentransfer senilai tujuh juta rupiah kemudian beliau pulang kembali. Ketika sudah dirumah oknum ini kembali menelpon “ uang ibu masih kurang, ini masing masing nomer harus di isi pulsa senilai 300.000 dan ini nomer hpnya 081336449636, 082160642235, 085210747693” imbuhnya
Namun selama menerima telpon tersebut ibu Zaenab dalam keadaan ketakutan namun sadar, khawatir anaknya benar benar terkena razia polisi. Beliau baru sadar setelah mengisi pulsa ke oknum tersebut ketika diingatkan oleh petugas minimarket bahwa itu penipuan. Oleh petugas minimarket ibu zaenab ini disuruh pulang dan menelpon anaknya yang sedang berada dipondok pesantren. Ternyata setelah ditelpon anak dari Zaenab berada di Pondok pesantren dan tidak sedang terkena razia polisi.
Salah satu anggota kepolisian polres Bangil mengatakan “ modus penipuan seperti ini sudah sering terjadi, penjahat tersebut cara kerjanya dengan membuka jaringan dan memilih nomer HP secara acak dan menelpon dengan segala modus kepada korbannya untuk mengirimkan sejumlah uang” kata pak kusnanto.
Modus penipuan dan meminta sejumlah uang kepada masyarakat marak terjadi, Oknum yang mengaku dari kepolisian menelpon dan mengirimkan sms ke sejumlah masyarakat untuk diminta mengirimkan sejumlah uang karena anaknya sedang terkena razia dan minta diselesaikan dengan cara kekeluargaan dengan syarat mengirimkan sejumlah uang sebagai tebusannya.


Senin, 07 September 2015

arti bank dan awal mula aktivitas keuangan islam


A. asal mula kata bank
kata bank berasal dari kata banque dalam bahasa prancis, dan dari banco dalam bahasa italia, yang artinya peti atau lemari. dua kata tersebut mempunyai arti peti atau lemari yang sebagai tempat menyimpan benda benda berharga, seperti emas, berlian, uang dan sebagianya.
fungsi dasar bank adalah :
1. menyediakan tempat untuk menitipkan uang dengan aman
2. menyediakan alat pembayaran untuk membeli barang dan jasa

bank konvensional memiliki fungsi menerima simpanan dan meyalurkan dana simpanan kepada yang membutuhkan dana. atas dasar imbalan nasabah yang menyimpan dananya dibank, bank memberikan imbalan berupa bunga. begitu juga dengan nasabah yang meminjam dana ke bank, bank mengenakan bunga kepada nasabah yang meminjam dana.
hal ini merupakan sebagai wadah bagimasyarakat dalam hal pelaksanaan tolong menolong dan menghindari dana menganggur supaya digunakan untuk kegiatan produktif.
didalam kegiatan bank konvensional, ada beberapa kegiatan yang dilarang didalam syariah islam, seperti menerima dan membayar bunga, membiayai kegiatan untuk barang barang yang dilarang didalam islam, seperti minuman keras dan sebagainya.

B. aktivitas keuangan pada masa awal islam
sebetulnya kegiatan perbankan telah dimulai sejak zaman Rasulullah. Rasulullah dipercaya untuk menyimpan segala macam barang titipan, beliau sangat amanah ketika dipercaya untuk menjaga barang titipan tersebut sampai sampai ketika rasulullah sebelum hijrah ke madinah, beliau melantik Ali bin abi thalib untuk mengembalikan segala deposit kepada pemiliknya.
kegiatan Rasulullah tersebut dilanjutkan oleh sahabat zubair bin awwam, beliau lebih suka menerima dalam bentuk pinjaman
menurut anaknya beliau yaitu abdullah bin zubair, beliau mengatakan bila ada orang yang datang membawa uang untuk disimpan kepada ayahnya, ayahnya takut jika deposit uang itu akan hilang. hikmahnya yaitu
1. dengan mengambil uang tersebut sebagai pinjaman, beliau mempunyai hak untuk menggunakannya,
2. jika uang itu dalam bentuk pinjaman maka beliau berkewajiban untuk mengembalikan seperti semula.
maka hal ini dikenal dengan istilah wadi'ah yad dhamanah dan wadi'ah yad amanah.

sumber :
dasar - dasar manajemen Bank Syariah
M. Syafii Antonio
A. Riawan Amin
penerbit, alvabet



Rabu, 02 September 2015

Inisiatif ! di Febi ada Kantin kejujuran disertai dakwah

alangkah mulianya jika ada seseorang pemuda bisa memberikan pelajaran moral bagi pemuda lainnya. di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Uin Sunan Ampel Surabaya ada kantin kejujuran, dimana pembeli diberi kepercayaan membeli dan membayar sendiri tanpa ada yang menjaga .

ditelusuri oleh tim rori ternyata kantin tersebut sudah berjalan 5 bulan lebih. kantin kejujuran tersebut tidak berada didalam ruangan khusus seperti toko, namun berada didalam gedung fakultas dan berada disudut gedung lantai dua dan lantai tiga. kantin tersebut terdapat empat tempat didalam satu fakultas, disetiap tempat rata rata ada minuman air mineral dan makanan camilan ringan.

tidak ada petugas yang menjaga kantin tersebut, pembeli bisa langsung mengambil barang yang diinginkan dan meletakkan uang ditempat yang telah disediakan. jumlah uang harus sesuai dengan harga yang sudah tertera dikantin tersebut.

ada yang unik dari kantin kejujuran tersebut, ternyata penjual selain meletakkan barang jualannya mereka juga meletakkan sebuah tulisan yang isinya  "sesungguhnya kejujuran itu menunjukkan kepada kebaikan, dan kebaikan itu menunjukkan kepada syurga"
selain ada nilai dakwahnya, penjual  juga mencoba memasarkan produknya melalui diskon. seperti membeli air mineral mendapatkan permen.


namun sayang, pengamatan dilapangan dampak dari kantin kejujuran ini menimbulkan sampah dari pembeli yang tidak tertib untuk membuang sampah ditempatnya, selain menimbulkan sampah kantin kejujuran ini menimbulkan pandangan yang kurang enak dilihat dilingkungan gedung fakultas, karena cara menatanya yang kurang rapi dan belum menggunakan tempat khusus untuk menjual makanan dan minuman

Pelantikan HIMAPRODI Ekonomi Syariah 2015

Wakil dekan III bidang kemahasiswaan dan kerjasama  Dr. H. Muhammad Shodiq, S. Ag., M. Si melantik pengurus HIMAPARODI Ekonomi Syariah tahun 2015. pelantikan dihadiri oleh bapak dekan dan beberapa dosen FEBI.

menurut pantauan si Rori dilokasi, yang hadir dalam acara pelantikan ini antara lain Bapak dekan FEBI dan FISIP AKH. MUZAKKI, M.Ag, Grad.Dip. SEA,m.Phil, Ph.D, wakil dekan I bidang akademik dan kelembagaan Dr. H. Iskandar Ritonga, Kaprodi Ekonomi Syariah Ibu Musfiqoh, dan beberapa dosen FEBI serta perwakilan kelas dari prodi Ekonomi syariah.

sementara para pengurus HIMAPRODI angkatan 2015 memakai baju putih, celana hitam dan jas almamater UIN Sunan Ampel Surabaya.

dalam sambutan ketua Himaprodi tahun 2015 mengatakan ada tiga nilai yang harus dijalankan anggota Himaprodi tahun 2015, yaitu intelektual, sosialis dan spiritual. mahasiswa ekonomi syariah harus mempunya tiga nilai ini agar dapat bersaing dan dapat memiliki akhlaq yang bagus.

sementara dalam sambutan bapak dekan FEBI dan FISIP beliau menekankan pada point ekselesing dan distising artinya Ekonomi Syariah hadir untuk menyempurnakan, bergerak dan harus berbeda.

dan ini beberapa hasil foto yang didapat kawan RoRi selama di lokasi.














Selasa, 01 September 2015

gak mondok gak keren


kawan, saya kan kuliah sambil mondok, jadi hari ini adalah awal pembukaan kegiatan pondok pesantren yang dibuka oleh ustad khoirul anwar, beliau adalah pembina dari pondok pesantren saya. nama pondok saya yaitu pondok pesantren mahasiswa darul arqom .
dari penyampaian ustad khoirul anwar saya mencoba berbagi dengan kalian kawan, beliau mengatakan didepan santri baru dan lama "dari manapun kalian berasal kalau sudah masuk pondok pesantren jangan lupa lakum dii nukum waliyadin
perbedaan bukan untuk membuat terpecah belai" jadi beliau menyampaikan meskipun santri disini ada yang berasal dari medan, palembang, madura, jakarta dan lain lain kita tidak boleh mengedepankan ego yang dapat menimbulkan pertengkaran diantara sesama santri. kerukunan harus terjaga meskipun ada perbedaan tempat asal, latar belakang, logat bahasa, dll

beliau juga mengingatkan kepada semua santri baru bahwasanya  kegiatan disini itu belum tentu sama dengan kegiatan di pondok pesantren waktu mereka masih SMA, maka perlu ada adaptasi. begitu juga  dengan yang belum pernah dipesantren, bahwa sekarang mereka masuk dalam proses kehidupan yang berbeda, mereka naik satu tangga lebih tinggi yang dimana tangga satu sama lain itu berbeda. hidup itu proses perjalanan pasti dinamis dan berubah . menurut beliau kita itu sering bergerak tapi pikiran tidak ikut bergerak.
kata orang jawa  "ngintiro tapi ojok katut ngintir"
 beliau juga menambahkan paling tidak kita ini harus sadar minimal tiga hal yang berubah . yaitu :
1. keilmuan
harus ikut berubah, melihat ke belakang itu boleh untuk demi masa depan.
secara kuantitas dan kualitas yang lebih tahu itu kita sendiri perubahannya.
contoh pling mudah yaitu  perubahan keilmuan tentang hafalan. jika disemester 4 kemarin sudah hafal juz amma, disemester lima ini harus dirubah hafalannya menjadi hafalan juz 29 dan ditingkatkan. jika kita dikampus mendapat ilmu ilmiah, dipondok amaliyah ditonjolkan. kalau bisa dua  dua nya. ilmiah dapat dan yang amaliyah dikerjakan, itulah yang membedan santri mahasiswa dan anak kos
2. tingkah laku
sangat penting , mestinya harus ikut berubah .tingkah lakunya lebih baik.  barang siapa hari ini sama dengan kemarin itu berarti dia merugi, dan hari ini lebih jelek dengan kemarin dia dikatakan terlaknat.
mahasiswa itu  terkadang tingkah lakunya tambah baik ada pula tambah buruk.
3. Manajemen Hidup
 memanage waktu. keuangan, kegiatan, itu sangat penting,  ketika d pondok harus d atur atau di manajemen, terutama manajemen waktu.